PANDANGAN ULAMA KLASIK DAN KONTEMPORER TENTANG JILBAB

Ahmad Masruri

Abstract


Penelitian ini dilakukan dengan tujuan utama untuk mengetahui bagaimana padangan jilbab menurut al-Imam al-Syafi’i, al-Imam Abu Hanifah, Quraish Shihab dan Yusuf al-Qardhawi. Serta apa saja dasar pemikiran (dalil al-Qur’an dan al-Sunnah) al-Imam al-Syafi’i dan al-Imam Abu Hanifah, Quraish Shihab dan Yusuf al-Qardhawi. Jenis penelitian ini adalah penelitian kepustakaan (library Research) dengan pendakatan deskriptif analitis. Sumber data dalam penelitian ini terbagi ke dalam dua kategori, yaitu: sumber data primer berupa karya dari al-Imam al-Syafi’i, al-Imam Hanafi, Yusuf Qardhawi dan Quraish Shihab yang berkaitan dengan jilbab dan sekunder yang merupakan sumber data selain dari karya keempat tokoh yang diangkat dalam skripsi ini. Kemudian, data-data tersebut dikumpulkan dengan teknik membaca, memahami, mengidentifikasi, menganalisis dan membandingkan data yang satu dengan data lainnya. Teknik yang digunakan untuk menganalisis adalah metode deskriptif, analisis konten dan metode induktif. Kesimpulan dari skripsi ini adalah al-Imam al-Syafi’i, al-Imam Abu Hanifah dan Yusuf Qardhawi berpendapat bahwa wanita wajib untuk berjilbab, sedangkan Quraih Shihab berpendapat bahwa wanita tidak wajib untuk memakai jilbab. Pandangan al-Imam al-Syafi’i, al-Imam Abu Hanifah dan Yusuf Qardhawi didasarkan atas ayat-ayat al-Qur’an yang berkaitan dengan batas-batas aurat wanita. Sedangkan, pandangan Quraish Shihab didasarkan atas pendekatan tarjih dan pendekatan ‘illat al-hukm,serta metode istihsan bi al-‘urf

Keywords


Jilbab; Ulama; Perspektif

Full Text:

PDF

References


Abubakar, Alyasa. Bunga Rampai Pelaksanaan Syariat Islam (Pendukung Qanun Pelaksanaan Syariat Islam). Banda Aceh: Dinas Syariat Islam Aceh. 2009.

Al-Bani, Nasrudin. Jilbab dan Hijab Busana Wanita Menurut Al-Qur’an dan Sunnah Nabi. Semarang: CV Toha Putra. 2000.

al-Husni, Taqiyudin. Kifayat al-Akhyar. Beirut: Dar al-Kutub al-‘Arabiyyah, t.t.

al-Jundi, Abd al-Halim. Al-Imam al-Syafi’i Nashir al-Sunnah wa Wadhi’ al-Ushul. Kairo: Dar al-Ma’arif, t.t.

al-Maraghi, Ahmad Musthafa. Tafsir al-Maraghi, Juz.12-13, cet.I. Beirūt: Dār al-Fikr, 2006.

al-Qaradhawi, Yusuf Halal dan Haram dalam Islam, terj. Mu’ammal Hamidy. Surabaya: PT Bina Ilmu, 1993.

al-Qurthubi, Abdullah Muhammad Al-Jami’ li Ahkam al-Qur’an. Beirut: Dar al-Kutub al-‘Aliyah, 1993.

al-Syafi’i, Muhammad ibn Idris. Al-Umm, .T.tp: Dar al-Wafa’ wa al-Nasyr wa al-Tauzi’, 2001.

Al-Syatibi. Al-Muwafaqat fi Ushul al-Ahkam, juz 2. T.tp: Dar al-Fikr li al-Tiba’ah wa al-Nasyr, t.t.

Aminullah. “Problematika Penerapan Syari’at Islam di Indonesia, Ar-Risalah, Vol. 8, No. 21 Juli 2010.

Baidan, Nashiruddin. Tafsir bi al-Ra’yi: Upaya Penggalian Konsep Wanita dalam al-Qur’an. Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 1999.,

Daud, Fatonah K. Jilbab, Hijab dan Aurat Perempuan, (Antara Tafsir Kontemprer dan Pandangan Muslim Feminis),Vol. 3, No. 1, 2013.

Enginerr, Ashghar Ali. Pembebasan Perempuan, terj. Agus Nuryanto. Yogyakarta: LKiS, 2003.

Husna, Badi’atul. Identitas Sosial Pengguna Jilbab Dalam Kelompok Mahasiswi, Inkafa, Rohis Universitas Brawijaya dan Komunitas Hijaber Malang, 2015.

Jasmani, Hijab dan Jilbab Menurut Hukum Fikih, Vol.6, No. 2, Juli, 2013.

Qardhawi, Yusuf. Fatwa-Fatwa Kontemporer Ter. Drs.As’adYasin. Jakarta: GIP, 1995.

Qordhowi, Yusuf. Larangan Berjilbab, Studi Kasus di Perancis. terj. Abdul Hayyi al-Katanie. Jakarta: Gamma Insami, 2004..

Rusyd, Ibn. Bidayah al-Mujtahid wa Nihayah al-Muqtasid. Beirut: Dar al-Fikr, 1992.

Sholihun, Saiful Amien. “Menyorot Aurat dan Jilbab,” dalam Ijtihad Islam liberal: Upaya Merumuskan Keberagaman Yang Dinamis. Jakarta: Jaringan Islam Libera (JIL). 2005.

Sukron Ma’mun, “Pluralisme Agama Dan Toleransi Dalam Islam Perspektif Yusuf Al-Qaradhawi”, Vol. 4, No. 2, 2013.

Sya’rawi, Muhammad Mutawalli. FiqihWanita, (terj.) Ghozi. M, dari judul Fiqh al-Mar’ah al-Muslimah. Jakarta: Pena PundiAksara, 2006.

Syuqqah, Abu. Busana dan Perhiasan Wanita Menurut al-Qur’an dan Hadits. Bandung: Mizan: 1998.

Thohari, Chamim. Konstruks Pemikiran Quraish Shihab Tentang Hukum Jilbab (Kajian Hermeneutika Kritis, Vol. 14, No. 1, 2011.

Yafie, Ali. Menggagas Fiqh Sosial. Bandung: Mizan, 1994.

Yunus, Nur Rohim. “Penerapan Syariat Islam Terhadap Peraturan Daerah Dalam Sistem Hukum Nasional Indonesia”, Hunafa: Jurnal Studia Islamika, Vol. 12, No. 2, Desember 2015.

Zarkasyi, Ahmad. Nikah Muhalil Menurut Imam Hanafi Riau: Skripsi Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim, 2011.




DOI: https://doi.org/10.36671/andragogi.v3i3.238

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2022 Ahmad Masruri

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.

View My Stats