AL-QUR'AN AND THE NEED FOR ISLAMIC EDUCATION TO ARTIFICIAL INTELLIGENCE

Made Saihu

Abstract


Meyongsong era pendidikan 4.0, dibutuhkan langkah konkret seperti menyiapkan siswa dengan kemampuan berpikir kritis, mampu mengembangkan komunikasi interpersonal dengan baik, kreatif, dan tentu saja kolaboratif; menstransformasi model pendidikan agar lebih adaptif dengan perkembangan teknologi dengan melakukan; menyesuaiakan kurikulum untuk membekali siswa mengenai big data, kecerdasan buatan, dan masyarakat digital secara umum; menyediakan konten pembelajaran digital. Visualisasi pendidikan yang mampu memikat dangan menginspirasi adalah melalui kecerdasan buatan. Selain itu kecerdasan buatan sebenarnya bukanlah sesuatu yang baru dalam dunia Islam. Jauh sebalum mengenal peradaban modern, digambarkan dalam Al-Qur’an bahwa basic kecerdasan buatan pernah dilakukan oleh Samiri sebagaimana disebutkan dalam QS. Thaha; 77-78. Tulisan ini tidak bermaksud untuk membenarkan apa yang dilakukan oleh Samiri, tetapi mengambil pelajaran dari apa yang dilakukannya bahwa akal dapat menciptakan sesuatu melampoui batas zamannya. Kecerdasan buatan tidak saja menciptakan berbagai kemudahan dan peluang dalam pendidikan, tetapi juga tantangan. Guru  wajib memastikan tercapainya tujuan pendidikan Islam itu sendiri, karena peran guru tidak bisa  digantikan sepenuhnya oleh teknologi. Keterbutuhan pendidikan Islam terhadap teknologi sangat membantu dari aspek praktis dan administrasi terutama terkait dengan efisiensi dan efektivitas, tetapi proses penanaman nilai tidak dapat menggantikan peran dari seorang guru

Keywords


Al-Qur’an, Pendidikan, Kecerdasan Buatan

Full Text:

PDF

References


Al-Ghazali, Imam. Ilmu Dalam Perspektif Tasawuf Al-Ghazali. Edited by Muhammad Al-Baqir. Bandung: Karisma, 1996.

Al-Qurthubi. Tafsir Al-Qurthubi. Jakarta: Pustaka Azzam, 2007.

Al-Qurthubi, Muhammad ibn Ahmad ibn Abi Bakar. Al-Jami’ Li Ahkam Al-Qur’an. Edited by ‘Abdullah ibn ‘Abd al-Muhsin Al-Turki. 10th ed. Beirut: Muasasah Risalah, 2006.

Al-Qurthubi, Syaikh Imam. Tafsir Al Qurtubi. 11th ed. Jakarta: Pustaka Azzam, 2008.

Alim, Akhmad. Tafsir Pendidikan Islam. Jakarta: AMP Press, 2014.

Carthy, John Mc. “What Is Artificial Intelligence?”, Computer Science Department. Stanford: Stanford University, n.d.

Departemen Pendidikan Nasional. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka, 2005.

Hadhiri, Choiruddin. Klarifikasi Kandungan Al-Qur`an. I. Jakarta: Gema Insani, 2005.

Haenlein., A.M. Kaplan & Michael. Users of the Worlds, Unite! The Challenges and Opportunities of Social Media. France: Kelley School of Business, 2009.

Hamka. Beberapa Tantangan Terhadap Ummat Islam Di Masa Kini (Secularisme, Syncritisme Dan Ma’siat). Jakarta: Bulan Bintang, 1970.

———. Tafsir Al-Azhar. Jakarta: Pustaka PanjiMas, 1985.

Kasali, Rhenald. Disruption. Jakarta: Gramedia, 2017.

Nata, Abbudin. Pradigma Pendidikan Islam. Jakarta: Grasindo, 2001.

Poerwadarminta. Kamus Umum Bahasa Indoenesia. Jakarta: Balai Pustaka, 1991.

Shihab, Muhammad Quraish. Tafsir Al-Mishbah Pesan Kesan Dan Keserasian Al-Quran. Jakarta: Lentera Hati, 2005.

Taneri, Grace Ufuk. Artificial Intelligence & Higher Education, Research and Occasional Paper Series. Berkeley: Center for Studies Higher Education, 2020.

WS, Indrawan. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jombang: Lintas Media, 2010.

Wunawwir, A.W. Kamus Al-Munawwir Arab-Indonesia. Surabaya: Pustaka Progressif, 1997.




DOI: https://doi.org/10.36671/mumtaz.v6i01.274

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2022 Made Saihu

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.